Perempuan tangguh untuk sebuah rumah



    Sejatinya perempuan bisa melakukan hal apapun ketika niat dan minat sudah sangat matang dan keseriusan pun telah ada pada dalam hati mereka. Memimpin sebuah rumah pun juga bisa dilakukan ketika saatnya telah tiba dan walaupun dukungan itu tidak terlihat, namun itu bukan penghalang untuk terus berproses mengupgrade diri ketika memang hal tersebut perlu dilakukan.

    Perjalanan ini dimulai ketika melihat kondisi sebuah rumah berada pada porak poranda yang mungkin ketika pondasinya pun mulai roboh dan kepeduliaan pun mulai memudar, namun semangat dan rasa tanggung jawab berupa beban moril ini meronta untuk menyelesaikannya ya bismillah #dibisainaja ya ayok kita selesaikan. 

    Walaupun rasanya sudah berlari namun pandangan sekitar pun masih nampak berjalan ya itu tidak menjadi pembatas untuk terus melangkah. Sebisa mungkin kita jalani ini dengan tetap pada rute nya dan bagaimana pun nanti hasilnya di ujung perjuangan ya setidaknya "usaha tidak akan mengkhianati hasil" itupun akan dirasakan pastinya.
    
    Perjalanan ini masih diawal dan tentu sangat panjang untuk kedepannya, walau kadang sempat tertatih dan hilang semangat tapi sebisa mungkin perjuangan ini harus diselesaikan. Banyak hal yang harus di yaudahin aja ketika jiwa perempuan ini keluar, memang perempuan selalu melekat dengan perasaan yang masih labil apalagi diusia yang masih 20th ini. Tapi ini merupakan suatu progres yang memang harus dilewati untuk menuju pengupgradean diri tadi.

    Untuk saat sekarang ini apapun bisa dilakukan ketika memang hati sudah sepenuhnya siap walaupun jalannya masih belum terlihat. Selalu ingat bahwa semesta punya cara tersendiri untuk menyelesaikan apapun ketika permasalahan itu muncul dan diri sendiri punya niat yang kuat untuk menyelesaikannya.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gambar
Waktu Kita Masih Punya Waktu SMP adalah masa paling berharga dalam hidupku—dan aku nggak bilang ini karena sekadar nostalgia. Tapi karena di masa itu, aku merasa utuh. Aku nggak punya tekanan berlebihan soal akademik, tapi aku tetap bisa jadi juara kelas. Lucunya, circle terdekatku justru bukan dari kalangan anak-anak ambis. Mereka bahkan bukan langganan 10 besar. Tapi mereka adalah versi terbaik dari teman: tulus, ringan, dan selalu ada. Kami berenam. Dan walau setiap tahun kelas kami diacak, hanya satu atau dua orang dari kami yang pernah sekelas bareng lagi. Tapi itu nggak pernah jadi alasan buat jauh. Setiap jam istirahat, kami tetap bareng. Pulang sekolah juga. Bahkan kami ikut marcing band bareng selama 3 tahun. Jadi kalau bukan ketemu di kelas, ya di lapangan, di latihan, di jalan pulang, atau di angkot sambil lelah tapi ketawa-tawa. Kami nggak saling butuh alasan untuk bareng. Kami cuma... cocok. Yang lucu adalah: dari semua masa lalu, semua kelompok, semua komunitas yang...
Baca selengkapnya
Gambar
Pelantikan BEM FPIK Universitas Bung Hatta 2021-2022 Kepengurusan BEM FPIK Universitas Bung Hatta 2021-2022 dilantik langsung oleh Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta      Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta, bapak  Dr. Ir. Arlius , MS  secara resmi melantik 15 orang kepengurusan Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta, periode 2021 - 2022, di Gedung B lantai 2, Kampus Proklamator 1 Universitas Bung Hatta.      Dengan terpilihnya kepengurusan baru Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta, Bapak Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta menaruh harapan besar kepada kepengurusan baru agar terciptanya suatu perubahan besar yang tidak hanya terpaku kepada satu titik tumpuan namun bagaimana semua komponen bisa menyatu untuk mencapai perubahan tersebut. Beliau juga berpesan bahwasa...
Baca selengkapnya